SIKKA – Kejadian pilu dialami warga Dusun Kajuwain, Desa Wailamung, Kecamatan Talibura. Akibat infrastruktur jalan rusak, warga terpaksa berjalan kaki sejauh 9 Km menggotong peti jenazah ke rumah duka di Dusun Kajuwain.
Ambulans yang mengangkut jenazah Elisabeth Wewe tidak bisa melintasi jalan tersebut. Warga pun spontan mengusung peti jenazah. Sedihnya, proses pengusungan peti jenazah di tengah guyuran hujan lebat. Warga menutup peti jenazah dengan sebuah terpal berwarna biru.
Jalan tersebut hanya bisa dilewati kendaraan bermotor roda dua. Sedangkan kendaraan bermotor roda empat dan selebihnya, tidak berani melintas karena kerusakan yang cukup parah.
Baca juga: Viral! Sedan Hitam Ngedrift di Jalan Umum Bandung Lalu Lindas Pejalan Kaki
Padahal pembangunan jalan tersebut sudah diusulakan dari tahun 2018 atau selama tiga tahun berturut-turut. Meski sudah sampai tingkat prioritas, tapi akhirnya tidak dikerjakan.