Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Dengar Auman Harimau, Warga Rokan Hulu Ketakutan Langsung Mengungsi

Banda Haruddin Tanjung , Jurnalis-Sabtu, 23 April 2022 |20:00 WIB
Dengar Auman Harimau, Warga Rokan Hulu Ketakutan Langsung Mengungsi
Harimau (Foto: WWF)
A
A
A

PEKANBARU - Safari warga Desa Suka Maju Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) Riau mendengar harimau mengaum di rumahnya. Dia pun kini mengungsi di rumah keluarganya.

"Begitu kita mendapat laporan dari warga, kita bersama Babinkamtibmas mendatagangi lokasi," kata Babinsa Koramil 02 Rambah Kodim 0313/KPR Serda Dedy Nofery Samosir Sabtu (23/4/2022).

BACA JUGA:Harimau Diduga Penerkam Warga Masuk Perkampungan Lain di Bengkalis 

Dari keterangan Safari bahwa mendengar suara auman itu pada 10 April 2022 pagi. Diapun ketakutan dan bersembunyi dalam rumah. Setelah berapa lama tidak ada lagi suara auman.

Dia langsung menghubungi tetangganya bernama Murahem. Rumah Murahem dan Safari berjarak sekitar 80 meter. Setelah dirasa aman, Murahem dan Safari melihat sekitar rumah.

Mereka menemukan jejak seperti kaki harimau. Dari jejak diperkirakan lebih dari satu ekor. Setelah kejadian itu Safari mencoba menenangkan diri.

Dia dan keluarga masih bertahan untuk tinggal di rumah. Namun, rasa takut mengalahkannya. Setelah beberapa hari berhanan di rumah, dia dan keluarganya memutuskan untuk mengungsi di rumah tetangga di desa lain.

BACA JUGA:Pekerja Kontraktor Tewas Diterkam Harimau saat Buang Air Besar 

Safari dan Murahem akhirnya melaporkan hal ini ke petugas. "Pengakuan warga yang tinggal di lereng perbukitan takut jika memasuki malam hari karena masih was awas atas terdengarnya suara harimau jika memasuki malam hari warga tidur numpang di tempat keluarga di perkampungan yang ada di Desa Suka Maju. Kita juga menemukan jejak diduga harimau di lokasi," katanya.

Atas kejadian itu, pihak TNI melaporkan hal ini ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam. Kepada masyarakat, TNI dan Polri mengimbau agar tidak melakukan tindakan sendiri. Hal ini karena harimau merupakan hewan yang harus dilindungi. Kita sudah melakukan kordinasi dengan pihak BBKSDA Riau," tukasnya.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement