Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pembunuhan Jurnalis Al Jazeera, PBB hingga AS Kutuk Keras dan Perintahkan Penyelidikan

Susi Susanti , Jurnalis-Kamis, 12 Mei 2022 |11:39 WIB
Pembunuhan Jurnalis Al Jazeera, PBB hingga AS Kutuk Keras dan Perintahkan Penyelidikan
A
A
A

Qatar - yang mendanai Al Jazeera - mengatakan pihaknya menganggap pembunuhan itu sebagai "kejahatan keji dan pelanggaran mencolok terhadap hukum humaniter internasional dan pelanggaran terang-terangan terhadap kebebasan media dan berekspresi".

Abu Aqla bergabung dengan Al Jazeera pada 1997 dan merupakan salah satu koresponden lapangan pertamanya. Dia adalah salah satu wanita paling terkenal yang menjadi wajah biasa di layar TV yang meliput konflik Israel-Palestina selama bertahun-tahun.

Rekannya Nida Ibrahim mengatakan dia "sangat dihormati" dan berita itu "mengejutkan para jurnalis yang telah bekerja dengannya".

Duta Besar Palestina untuk Inggris, Husam Zomlot, mengatakan kepada program Newsday BBC bahwa dia adalah teman yang sangat dekat.

"Dia adalah [nama] rumah tangga di Palestina, di kawasan itu dan di seluruh dunia karena siapa dia - seorang jurnalis terkemuka yang menghabiskan hidupnya meliput berita, meliput kebrutalan Israel di Palestina," katanya.

Diketahui, militer Israel sering melancarkan serangan penangkapan ke kamp pengungsi Jenin. Mereka telah meningkatkan baru-baru ini menyusul gelombang serangan oleh orang-orang Arab dan Palestina Israel di jalan-jalan Israel dan Tepi Barat dalam beberapa pekan terakhir yang telah menewaskan 17 orang Israel dan dua orang Ukraina.

Setidaknya 26 warga Palestina telah tewas - termasuk penyerang ditembak mati saat melakukan serangan, atau militan dan warga sipil tewas selama serangan Israel dan konfrontasi di Tepi Barat.

Operasi Israel telah berpusat di distrik Jenin, tempat asal empat orang Palestina yang melakukan serangan di Israel.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement