TANJUNGBALAI – Polisi menggelar rekonstruksi pembunuhan sadis yang menimpa calon pekerja migran di Tanjungbalai, Sumatra Utara (Sumut) digelar, Selasa (17/5/2022).
Istri korban yang datang ke lokasi pun menangis mengingat pesan suaminya. Aksi pembunuhan itu diketahui terjadi pada 20 April 2022 lalu di Jalan Lingkar Teluk Nibung, Tanjung Balai.
Saat rekonstruksi keluarga yang menyaksikan reka adegan emosi pada kedua pelaku. Bahkan mereka nyaris mengejar kedua pelaku.
(Baca juga: Pembunuh Sejoli Nagreg Kolonel Priyanto Veteran Perang Seroja, Operasi Tempur Terbesar Indonesia)
Istri korban, Maya Sari mengaku kalau korban saat itu pamit akan bekerja ke Malaysia melalui perantara temannya. Dia tak menyangka jika suaminya malah dibunuh.
"Dia itu baru pertama kali mau menginjakkan kaki ke Malaysia. Dia dapat job itu dari kawan tersangka. Kawan itu juga yang kenalkan kami dengan tersangka. Kami bermodalkan percaya saja," ucap Maya sambil menahan tangis, dikutip Rabu (18/5/2022).
Kapolres Tanjung Balai, AKBP Triyadi mengatakan ada tujuh tempat perencanaan dan lokasi eksekusi pembunuhan. Saat itu, korban dibawa ke lokasi sepi kemudian dianiaya dengan pisau. Kemudian dibakar guna menghilangkan jejak.