JAKARTA - Pengurus Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU), Ma'rufin Sudibyo mengatakan pihaknya akan menggelar rukyatul hilal penentuan 1 Dzulhijjah 1443 H pada Rabu 29 Dzulqo'dah 1443 H yang bertepatan dengan 29 Juni 2022. Rukyatul hilal akan dilakukan pada 55 titik di seluruh Indonesia.
"Terkait Hari Raya Idul Adha, maka Nahdlatul Ulama melalui LF PBNU akan menyelenggarakan rukyah hilal penentuan 1 Dzulhijjah 1443 H pada 29 Juni 2022 sejauh ini di 55 titik," kata Ma'rufin dalam keterangan tertulisnya kepada MNC Portal, Selasa (21/6/2022).
BACA JUGA:Pastikan Penanganan PMK Maksimal, Ridwan Kamil Minta Masyarakat Tak Khawatir Jelang Idul Adha
Ma'rufin menyampaikan, pada Rabu 29 Dzulqo'dah 1443 H saat Maghrib di seluruh Indonesia tinggi hilal toposentrik adalah antara 1º 12' (d Merauke, Papua) hingga 3º 22' (di Lhoknga, Aceh). Sementara elongasi hilal geosentrik antara 4º 37' (Merauke) hingga 5º 41' (Lhoknga).
Dalam pelaksanaan rukyatul hilal, LF PBNU, kata Ma'rufin akan menerapkan kriteria imkan rukyah Nahdlatul Ulama (IRNU) sebagai landasan untuk penerimaan atau penolakan laporan rukyah hilal.
BACA JUGA:PP Muhammadiyah Tetapkan Idul Adha 1443 H Jatuh pada 9 Juli 2022