SPANYOL - Gedung Putih pada Selasa (21/6/2022) berulang kali menyebut Perdana Menteri (PM) Spanyol Pedro Sanchez sebagai "Presiden" Spanyol, dalam dokumen pembacaan dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menjelang KTT NATO mendatang di Madrid. Spanyol diketahui telah menjadi monarki konstitusional selama hampir 50 tahun.
Ada total tiga referensi untuk Sanchez sebagai "Presiden" Spanyol, sekali di judul dan dua kali di dokumen yang diterbitkan pada Selasa (21/6/2022) malam. Selain membahas pertemuan NATO yang dijadwalkan akan dimulai pada 29 Juni mendatang, Biden juga berterima kasih kepada Spanyol karena memberikan “bantuan keamanan dan kemanusiaan” ke Ukraina.
Baca juga:Â Â Spanyol Alami Gelombang Panas Terpanas dalam 20 Tahun
Sanchez memang memiliki "Presidente del Gobierno de España" (presiden pemerintah Spanyol) di biografi Twitter-nya, tetapi terjemahan tradisional dari jabatannya adalah "perdana menteri," mengingat kepala negara Spanyol adalah Raja Felipe VI.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, yang juga berbicara dengan Sanchez pada Selasa (21/6/2022), dengan tepat menyebutnya sebagai perdana menteri.
Baca juga:Â Unik, Warga Spanyol Sering Gelar Festival Lempar Bangkai TikusÂ