Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Soal Nabi Muhammad, MA India Sebut Nupur Sharma Karakternya Keras Kepala dan Arogan!

Tim Okezone , Jurnalis-Sabtu, 02 Juli 2022 |22:30 WIB
Soal Nabi Muhammad, MA India Sebut Nupur Sharma Karakternya Keras Kepala dan Arogan!
Nupur Sharma (Foto: Twitter Nupur Sharma)
A
A
A

NEW DELHI - Mahkamah Agung, pada Jumat 1 Juli 2022 menyalahkan mantan juru bicara Partai Bharatiya Janata (BJP) Nupur Sharma karena memicu ketegangan dengan komentarnya tentang Nabi Muhammad. Dia harus menyampaikan permintaan maaf.

"Dia dan lidahnya yang lepas telah membakar negara," kata para hakim, seperti dikutip dari NDTV, Sabtu (2/7/2022).

"Cara dia memicu emosi di seluruh negeri. Wanita ini bertanggung jawab sendiri atas apa yang terjadi di negara ini," imbuh hakim.

BACA JUGA:India Tangkap Dua Tersangka Pembunuhan Penjahit Hindu 

Pernyataan ofensif Nupur Sharma selama debat TV awal bulan ini memicu protes besar-besaran di India dan beberapa negara Teluk memanggil diplomat India untuk mengeluarkan teguran keras. Bahkan, pada Selasa, seorang penjahit di Udaipur yang telah mendukung Nupur Sharma di sebuah posting media sosial dibunuh di depan kamera oleh dua pria yang mengatakan mereka "membalas penghinaan terhadap Islam".

"Dia sebenarnya memiliki lidah yang longgar dan telah membuat segala macam pernyataan yang tidak bertanggung jawab di TV dan membakar seluruh negara. Namun, dia mengaku sebagai pengacara 10 tahun berdiri... Dia seharusnya segera meminta maaf atas komentarnya kepada seluruh negeri," kata pengadilan, menolak petisi Nupur Sharma untuk menggabungkan pengaduan polisi yang diajukan terhadapnya di seluruh negeri menjadi satu.

BACA JUGA:Kecam Politikus Penghina Nabi Muhammad, Pengadilan India: Lidahmu Telah Membakar Seluruh Negeri 

Dalam petisi yang diajukan atas nama "NV Sharma", pemimpin BJP yang diskors itu mengklaim bahwa video komentarnya "direkayasa secara nakal" dan "dibagikan oleh elemen anti-sosial".

Ditanya tentang "nama menipu" di petisinya, pengacaranya mengatakan dia tidak menggunakan namanya karena ancaman. Para hakim membentak: "Dia menghadapi ancaman atau dia telah menjadi ancaman keamanan?" 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement