Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Banjir Makin Parah, 50.000 Orang di Sydney Diperintahkan Mengungsi

Rahman Asmardika , Jurnalis-Selasa, 05 Juli 2022 |11:45 WIB
Banjir Makin Parah, 50.000 Orang di Sydney Diperintahkan Mengungsi
Foto: Reuters.
A
A
A

Berbicara setelah mengevakuasi rekannya dari rumah mereka dengan kayak, Tyler Cassel mengatakan penduduk setempat bosan dengan ancaman terus-menerus terhadap rumah dan kehidupan mereka.

Dia pindah ke rumahnya di pinggiran Sydney, Windsor tahun lalu, dan diberitahu bahwa peristiwa banjir besar seharusnya terjadi "satu dalam 25 tahun, satu dalam 50 tahun atau apa pun itu".

"Sekarang sudah tiga pada tahun 2022," katanya kepada Australian Broadcasting Corporation.

"Kami telah menjadi ahli di bidang ini sekarang ... Anda hampir hidup di ujung tanduk."

Para ahli mengatakan keadaan darurat banjir telah diperburuk oleh perubahan iklim dan fenomena cuaca La Niña. La Niña berkembang ketika angin kencang meniup permukaan air hangat Pasifik menjauh dari Amerika Selatan dan menuju Indonesia. Sebagai gantinya, air yang lebih dingin muncul ke permukaan.

Di Australia, La Niña meningkatkan kemungkinan hujan, angin topan, dan suhu siang hari yang lebih dingin.

(Rahman Asmardika)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement