JOMBANG - Ratusan polisi dikerahkan untuk terus melakukan upaya penangkapan Moch Subchi Azal Tsani (MSA). Pelaku pencabulan santriwati di Pondok Pesantren Shiddiqiyyah di Desa Losari Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, Jawa Timur hingga kini belum ditemukan.
Diduga masih berada di dalam pondok pesantren. Sementara itu, ada upaya menghalangi petugas oleh massa di lingkungan pesantren untuk bisa menangkap pria yang akrab disapa Mas Bechi itu.
BACA JUGA:Kasus Anak Kiai Cabul, Wakil Ketua MPR Dorong Percepatan Aturan Turunan UU TPKSÂ
Diungkapkan Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Diryanto, hingga kini proses pencarian terhadap Mas Bechi masih terus berlangsung. Di lokasi juga terlihat dipenuhi aparat kepolisian.
ÂPantauan di lapangan, total sudah ada 8 truk lebih yang berlalu lalang membawa ratusan massa pendukung Mas Bechi dari pesantren tersebut. Mereka langsung dibawa ke Mapolres Jombang untuk didata dan dipilah-pilah.
BACA JUGA:Beredar Video Polisi Bawa Anak Kiai Buronan Kasus Pencabulan Santriwati di JombangÂ
Sebelumnya sempat beredar video saat Kapolres Jombang AKBP Moh. Nurhidayat tengah bernegosiasi menemui Kiai Mukhtar. Dari video yang diterima media, terlihat Kapolres Jombang menemui langsung ayah dari Mas Bechi di kediamannya.
Kiai Mukthar mengaku yang akan mengantarkan anaknya sendiri ke Polda Jatim. "Jangan, nanti kita antar ke sana," kata Kiai Mukhtar yang duduk saat ditemui Kapolres Jombang melalui video yang beredar.
(Ari)