"Ketika saya kembali, salah satu hal yang saya katakan adalah Anda tidak bisa pergi ke zona perang dan kembali dan tidak merasakan kesedihan dan rasa sakit orang-orang yang saya temui," kata Biden di Ruang Biru bersama pejabat AS lainnya saat menyambut Zelenska.
"Anda kemudian meminta saya untuk berbicara tentang masalah kesehatan mental, jadi, saya kembali dan saya berbicara dengan tim saya," lanjutnya.
"Saya pikir Anda menerima surat saya tentang apa yang kami lakukan untuk membantu kesehatan mental para ibu dan anak-anak yang benar-benar menderita tragedi dan kekejaman seperti itu, jadi saya telah mengerjakannya. Tim telah mengerjakannya,” ujarnya.
Biden mengatakan masing-masing agensi di ruangan itu akan memberi tahu Zelenska apa yang secara khusus sedang mereka kerjakan untuk mengatasi kekhawatirannya.
Zelenska berada di Washington minggu ini untuk menyoroti korban manusia dari perang Rusia yang sedang berlangsung di Ukraina. Dia bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan Administrator USAID Samantha Power pada Senin (18/7/2022), dan dijadwalkan untuk menyampaikan pidato kepada anggota Kongres di Capitol Hill pada Rabu pagi (20/7/2022) waktu setempat.
Juru bicara Departemen Luar Negeri Ned Price mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Senin (18/7/2022) bahwa Blinken, dalam pertemuan itu, menekankan komitmen komprehensif dan abadi AS untuk mendukung kemenangan Ukraina dalam perang Rusia yang tidak adil dan tidak beralasan.
Blinken dan Zelenska juga berbicara tentang ‘harga’ manusia yang besar dan terus meningkat akibat invasi skala penuh Rusia."