FLORIDA - Pengacara mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berpendapat bahwa penyimpanan file sensitif di rumah kliennya di Florida "seharusnya tidak perlu dikhawatirkan".
Tim hukumnya mengatakan pencarian FBI bulan ini "belum pernah terjadi sebelumnya, tidak perlu, dan tidak didukung secara hukum".
"Gagasan bahwa catatan Presiden akan berisi informasi sensitif seharusnya tidak perlu dikhawatirkan,” terang pengacara Trump, dikutip BBC.
Tim hukum Trump berpendapat dia telah terlibat dalam "standar memberi-dan-menerima" dengan Arsip Nasional atas pengembalian arsipnya ketika surat perintah penggeledahan dieksekusi.
Baca juga: Halangi Penyelidikan FBI, Trump Dituduh Sembunyikan Dokumen Rahasia di Rumah Mewahnya
Mereka mengajukan tuntutan hokum pada malam sidang pengadilan tentang panggilan Trump untuk pejabat pihak ketiga untuk mengawasi bukti yang diambil dari Mar-a-Lago.
Baca juga: Paska Rumah Trump Digerebek, Biden Marah dan Kecam Ancaman Kekerasan Terhadap FBI
Pengajuan tuntutan hukum setebal 19 halaman yang diposting oleh tim mantan presiden pada Rabu (31/8/2022) malam tidak menanggapi klaim obstruksi departemen kehakiman.
Sementara itu, para pejabat pemerintah mengatakan pencarian itu diperlukan karena halangan oleh tim Trump.