Namun ketika dalam perjalanan, lanjut Budi, tepatnya di samping Rumah Pemotongan Hewan (RPH) korban berpapasan dengan sekelompok orang tidak dikenal berboncengan mengunakan 3 sepeda motor matic, kurang lebih sekitar 9 orang dengan mengunakan slayer atau penutup wajah, langsung berbelok melawan arah menghampiri korban yang sedang dibonceng.
"Sepeda motor pelaku yang posisinya paling depan membawa senjata tajam jenis celurit dengan cara ditengteng di tangan sebelah kanan, dan pelaku mau menabrakan sepeda motornya dengan sepeda motor korban, hingga menepi ke pinggir jalan," tambah Budi.
Namun setelah itu pelaku langsung membacokan senjatanya hingga masuk menusuk ke dalam pelipis atas mata korban, dan setelah itu pelaku bersama kelompoknya langsung melarikan diri. Untuk saat ini korban dirawat di RSUD R Syamsudin SH karena celuritnya masih menancap di pelipis mata korban.
"Saat ini kasus penganiayaan tersebut sedang ditangani oleh Unit Reskrim Polsek Warudoyong dan Satreskrim Polres Sukabumi Kota. Polisi sudah melakukan olah TKP dan meminta keterangan dari para saksi-saksi di lokasi kejadian," pungkasnya.
(Awaludin)