Abdul Nafy Takor mengatakan menyerang sasaran sipil "membuktikan kekejaman musuh yang tidak manusiawi dan kurangnya standar moral."
Taliban mengatakan sedang berusaha untuk memulihkan stabilitas.
Namun serangan oleh IS terus berlanjut.
Daerah Dasht-e-Barchi telah menjadi lokasi serangkaian serangan, beberapa di antaranya menargetkan sekolah dan rumah sakit.
Tahun lalu - sebelum Taliban kembali berkuasa - serangan bom di sebuah sekolah perempuan di Dasht-e-Barchi menewaskan setidaknya 85 orang, sebagian besar pelajar, dan melukai ratusan lainnya.
(Rahman Asmardika)