Shoygu menyatakan banyak relawan yang datang ke komisariat militer, bersedia pergi untuk mengikuti kegiatan militer.
"Sangat penting untuk berhati-hati memenuhi setiap permintaan tersebut--untuk tidak menolak siapa pun kecuali ada alasan serius untuk itu," lanjutnya.
Pada 21 September lalu, Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan mobilisasi parsial di negara itu, yang difokuskan pada sekitar 300.000 orang berusia 18-50 tahun.
(Susi Susanti)