Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kisah Bambang Tri Mulyono, Penggugat Ijazah Palsu Jokowi Akhirnya Ditangkap Tim Siber Bareskrim

Puteranegara Batubara , Jurnalis-Sabtu, 15 Oktober 2022 |06:05 WIB
Kisah Bambang Tri Mulyono, Penggugat Ijazah Palsu Jokowi Akhirnya Ditangkap Tim Siber Bareskrim
Ilustrasi/ Doc: Okezone
A
A
A

JAKARTA - Bambang Tri Mulyono ditangkap oleh penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri di salah satu hotel di wilayah Tebet, Jakarta Selatan. Bambang sendiri merupakan pelapor ijazah palsu Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Penangkapan Bambang Tri Mulyono pun dibenarkan oleh Bareskrim melalui Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo. "Ya betul," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi MPI, Jakarta, Kamis (13/10/2022).

 BACA JUGA:Kapolri: Ada Tiga DPO Terkait Kasus Judi Online Dibawa dari Kamboja Pagi Ini

Bambang Tri Mulyono ditangkap terkait narasumber, pembicara, pengelola, pemilik, pengguna, dan atau yang menguasai akun YouTube gusnur13 official tentang ujaran kebencian berdasarkan SARA dan atau penistaan agama.

Bambang diketahui, mengajukan gugatan terkait keaslian ijazah Presiden Jokowi ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Senin (3/10/2022), dengan klasifikasi perkara adalah perbuatan melawan hukum (PMH).

 BACA JUGA:Kapolri Tegaskan Tak Peduli Pangkat, Anggota Terlibat Narkoba akan Ditindak

Penulis buku Jokowi Undercover Bambang Tri Mulyono menggugat Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus) atas tuduhan penggunaan ijazah palsu.

Gugatan perkara perdata tersebut terdaftar dengan nomor perkara 592/Pdt.G/2022/PN Jkt.Pst tanggal 3 Oktober 2022. Tidak hanya Jokowi, beberapa pihak lain pun turut digugat di antaranya Komisi Pemilihan Umum atau KPU sebagai tergugat II, MPR dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.

UGM Buka Suara

Sementara itu, pihak Universitas Gajah Mada (UGM) memastikan bahwa Jokowi adalah alumni mereka dan lulusan dari Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada. Hal itu dipastikan langsung Rektor UGM Prof. Dr. Ova Emilia.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement