Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Omar Tall, Ulama Afrika dengan 'Pedang Jihad' yang Melegenda

Agregasi BBC Indonesia , Jurnalis-Kamis, 27 Oktober 2022 |07:02 WIB
Omar Tall, Ulama Afrika dengan 'Pedang Jihad' yang Melegenda
Penyerahan pedang Omar Tall (Foto: AFP/BBC)
A
A
A

OMAR Saidou Tall, pemimpin dan ulama besar Afrika di abad ke-19 yang memerintah wilayah yang kini menjadi Guinea, Senegal, dan Mali. Ia melawan penjajahan Prancis dan kini warisannya telah dikembalikan oleh Prancis ke Afrika.

Prancis mengembalikan sebilah pedang milik Omar Tall untuk memenuhi janji Presiden Emmanuel Macron untuk mengembalikan warisan budaya penting dari bekas koloni mereka. 

Sekitar 80% hingga 90% benda-benda warisan sejarah Afrika diperkirakan berada di museum luar negeri, menurut laporan resmi Prancis.

Mengenal Omar Tall 

Haji Omar Tall merupakan seorang pemimpin politik, komandan militer. Ia juga seorang ulama yang memimpin Persaudaraan Tidjane, sebuah kelompok sufi di Afrika Barat.

Para sejarawan mengatakan, ia punya bakat besar untuk belajar, serta tiga kali naik haji ke Mekah. Omar mendeklarasikan jihad melawan penjajah Prancis antara tahun 1857 hingga 1859 sebelum menandatangani perjanjian damai di tahun 1860.

Namun, karena hasratnya untuk memperluas wilayah, Omar mendapat perlawanan dari penduduk setempat. Tahun 1864, ia dan pasukannya dipukul mundur hingga tersudut ke jurang di Bandiagara, Mali.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement