Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Komandan Perang Rusia di Ukraina Ubah Strategi, Serang Warga Sipil Bukan Angkatan Bersenjata

Susi Susanti , Jurnalis-Selasa, 01 November 2022 |10:49 WIB
Komandan Perang Rusia di Ukraina Ubah Strategi, Serang Warga Sipil Bukan Angkatan Bersenjata
Rusia disebut-sebut ubah strategi perang dengan menargetkan warga sipil (Foto: AFP)
A
A
A

UKRAINAMenteri Pertahanan Ukraina Oleksii Reznikov mengaitkan kampanye perang Rusia dengan Jenderal Sergei Surovikin, komanda perang baru Rusia di Ukraina yang ditunjuk Presiden Rusia Vladimir Putin pada awal bulan ini.

Dalam konferensi pers yang jarang terjadi pekan lalu, Reznikov mengatakan pasukan Rusia telah "mengubah taktik mereka" setelah kedatangan Jenderal Surovikin yang dikenal dengan nama Jenderal Armageddon. Di bawah kepemimpinannya, Rusia mulai secara terbuka berperang dengan penduduk sipil, bukan dengan angkatan bersenjata Ukraina.

Baca juga: Perkenalkan, Komandan Baru Rusia di Perang Ukraina 'Jenderal Armageddon', Punya Segudang Pengalaman di Suriah

Dia menjelaskan, tujuannya adalah untuk menimbulkan kekacauan dan kepanikan pada penduduk, terutama ketika cuaca sangat dingin dan gelap.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menggambarkan taktik ini sebagai "terorisme". Banyak warga Ukraina mengatakan mereka tidak takut, meskipun banyak yang marah karena warga sipil kembali menjadi sasaran.

"Alih-alih bertempur di medan perang, Rusia melawan warga sipil," kata Dmytro Kuleba, Menteri Luar Negeri Ukraina, Senin (31/10/2022) pagi, dikutip BBC. Dia seolah ‘menggemakan’ pandangan yang dimiliki oleh banyak rekan senegaranya.

Gelombang serangan baru adalah contoh terbaru dari apa yang telah menjadi strategi Rusia di Ukraina. Yakni penargetan infrastruktur penting sebelum musim dingin, ketika suhu bisa turun hingga -20C.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement