Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Darah Buatan Laboratorium Disuntikkan ke Manusia dalam Uji Klinis Pertama di Dunia

Susi Susanti , Jurnalis-Selasa, 08 November 2022 |13:40 WIB
Darah Buatan Laboratorium Disuntikkan ke Manusia dalam Uji Klinis Pertama di Dunia
Darah buatan disuntikkan ke manusia untuk uji klinis pertama di dunia (Foto: NHSBT)
A
A
A

LONDONPeneliti mengatakan darah yang dibibitkan di sebuah laboratorium telah diuji klinis kepada manusia untuk pertama kalinya.

Darah buatan tersebut diujikan dalam jumlah sangat sedikit - setara dengan beberapa sendok penuh - untuk melihat reaksi di dalam tubuh manusia.

Sebagian besar transfusi darah akan selalu bergantung pada orang-orang yang mendonasikan darah mereka.

Baca juga:  Bersiap Perang, Rusia Diduga Pindahkan Pasokan Darah ke Dekat Perbatasan Ukraina

Namun, tujuan utama uji klinis ini adalah untuk menciptakan kelompok golongan darah yang penting, tapi sangat langka dan susah didapatkan.

Baca juga:  Di Laboratorium Raksasa Ini, 199 Jasad Menunggu Dihidupkan Kembali dengan Bantuan Teknologi Canggih

Ini penting bagi orang-orang yang bergantung pada transfusi darah secara teratur untuk berbagai kondisi, seperti anemia sel sabit.

Jika donor tidak cocok seutuhnya, maka tubuh akan menolak dan perawatan akan gagal. Tingkat pencocokan jaringan ini lebih kompleks dari pengelompokan golongan darah yang biasa yakni A, B, AB, dan O.

Prof Ashley Toye, dari University of Bristol, berkata beberapa kelompok darah “sangat, sangat langka” dan kemungkinan “hanya ada 10 orang di Inggris” yang dapat mendonasikan darahnya.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement