Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

5 Fakta Perwira Polisi Lagi Ngopi Diserang, Para Pelaku Langsung Ditahan

Tim Okezone , Jurnalis-Kamis, 10 November 2022 |05:30 WIB
5 Fakta Perwira Polisi Lagi Ngopi Diserang, Para Pelaku Langsung Ditahan
Polisi diserang OTK saat nongkrong di kafe/Foto: Andi Deri Sunggu
A
A
A

MAKASSAR - Sebuah kejadian heboh di media sosial lantaran warkop tempat para Perwira Satreskrim Polrestabes Makassar nongkrong diserang orang tak dikenal (OTK). Video itu pun terekam CCTV warkop dan viral di sosial media. Berikut fakta-faktanya:

1. Diserang menggunakan busur dan parang

Sekelompok orang tiba-tiba saja menyerang warkop yang tengah ramai dikunjungi pengunjung. Sekelompok orang ini menyerang warkop tersebut dengan menggunakan busur dan parang.

Sontak saja aksi penyerangan itu membuat pengunjung warkop kelabakan dan berhamburan menyelamatkan diri.

2. Polisi yang sedang nongkrong langsung bersiap

Disaat pengunjung lainnya kepanikan berhamburan untuk menyelamatkan diri dari penyerangan orang tak dikenal itu, sekelompok Perwira Polrestabes Makassar yang sedang ngopi asyik langsung bersiap.

Mereka langsung mengeluarkan pistol yang terselip di pinggang dan memperingati sekelompok penyerang itu.

3. Melepaskan tembakan peringatan

Melihat kelompok penyerang menggunakan senjata tajam dan bersiap melepaskan busur panah, perwira polisi ini buru-buru melepaskan beberapa tembakan peringatan ke udara.

Mendapati pengunjung warkop ternyata polisi dan telah melepaskan tebakan peringatan, sekelompok orang tak dikenal ini pun kemudian mengurungkan niatnya.

"Mereka tidak tahu di situ ada banyak Polisi," terang Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Reonald T.S Simanjuntak, Selasa (8/11/2022).

4. Lari kocar-kacir

Refleks, perwira polisi yang tegah nokrong itu pun bangkit dan lari mengejar si penyerang. Para penyerang pun kocar-kacir. Mereka lari tunggang langgang, begitu mengetahui warkop tersebut dihuni Polisi.

Bahkan, saking paniknya, beberapa di antara mereka langsung melempar parang yang dibawa ke semak-semak.

Adapun, saat ditelusuri motif dari penyerangan ini merupakan kesalahpahaman dengan juru parkir warkop. Pelaku menduga saat ia melintas di lokasi tersebut pelaku dilempari oleh juru parkir di daerah itu.

5. Berhasil menangkap 8 orang, mayoritas anak-anak

Polisi itu pun kemudian berhasil mengamankan delapan orang pelaku dan menahan barang bukti berupa parang dan busur panah yang digunakan untuk menyerng pengunjung warkop.

"Pada saat itu, langsung 3 kita amankan, kemudian 4 lagi kita amankan dan ditambah lagi 1 tadi malam (Senin malam). Dan, tadi malam baru kita dapat parangnya yang dibuang di semak-semak," ujar Reonald.

Satu lagi pelaku lainnya belum tertangkap. Masih dalam proses pencarian. Namun, dia menegaskan akan segera mengamankan pelaku tersebut. "Pelakunya rata-rata anak-anak. Dan, ada dewasa juga. Rata- rata di bawah umur," terangnya.

(Nanda Aria)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement