"Saya tidak bisa langsung menjawab dan jadi mencari waktu. Dan ketika saya bilang 'ya' dia bersemangat," kata Deepa.
"Dia selalu ingin bekerja untuk kemajuan pasien di sini dan saya akan bergabung dengannya dalam layanan yeoman," tambahnya.
Awalnya, terdengar ‘rumor’ disekitar koridor IMH bahwa sepasang pasien datang terlambat ke bangsal mereka.
"Namun belakangan diketahui bahwa Mahendran dan Deepa saling mencintai dan ketika mereka menyatakan niat mereka, kami memutuskan untuk menikahkan mereka," kata Dr Poorna Chandrika P, Direktur & Kepala Departemen Psikiatri IMH. Seluruh tim di rumah sakit bekerja sama dalam mengatur pernikahan di kuil di tempat rumah sakit.
Setelah rehabilitasi, Mahendran bekerja di pusat penitipan anak rumah sakit sementara Deepa bekerja di Cafe R'vive, sebuah kafe yang dikelola oleh pasien IMH sebagai bagian dari inisiatif untuk memastikan mata pencaharian bagi pasien kesehatan mental yang pulih.
Keduanya dipindahkan ke bangsal di "Half Way Home" di kampus rumah sakit, beberapa bulan yang lalu. Rumah ini menampung orang-orang yang telah sembuh.