Pasukan Pangeran Diponegoro dibekali dengan senjata api, termasuk persenjataan dan meriam yang dirampas dari Belanda. Tetapi di sisi lain, ada pasokan mesiu dan amunisi dari produk pabrikan lokal, seperti Samen dekat Bantul, Into - Into dekat Kali Progo, dan Dekso markas besar pangeran pertama di Kulon Progo.
Baca Selengkapnya: Ini Cara Pangeran Diponegoro dan Pasukannya Dapat Persenjataan di Perang Jawa
(Susi Susanti)