TNI Bersama Perempuan Jenggala Berikan Trauma Healing ke Anak Korban Gempa Cianjur
JAKARTA - Perempuan Jenggala berkolaborasi dengan Divisi Infanteri I/Kostrad TNI Angkatan Darat turun tangan langsung memberikan sejumlah bantuan kepada masyarakat terdampak bencana gempa Cianjur, Jawa Barat.
Selain memberikan bantuan, para relawan juga menggelar kegiatan trauma healing dengan bermain dan bercerita bersama bersama 300 anak.
Ketua Umum Perempuan Jenggala Vicky W Kartiwa mengatakan bahwa sejumlah bantuan yang diberikan seperti makanan pokok, obat-obatan, pakaian, alat beribadah ,dan alat tidur. Lokasi yang menjadi titik bantuan Perempuan Jenggala berada di Kampung Maleber Desa Ciherang, Cianjur.
"Relawan terjun langsung ke lokasi. Kami juga membuka dapur umum untuk memberikan makanan dan mendirikan tenda darurat," kata Vicky dalam keterangan tertulis, Sabtu (26/11/2022).
Selain memberikan bantuan makanan, obat dan pakaian, relawan juga melakukan kegiatan trauma healing kepada masyarakat khususnya anak-anak untuk bermain dan bercerita.
Baca juga: Viral Korban Gempa Cianjur Kesurupan, Pesannya Bikin Merinding
"Kami tidak ingin anak-anak yang menjadi masa depan Indonesia mengalami trauma akibat gempa ini," jelasnya.
Baca juga: Viral Pria Korban Gempa Cianjur Pakai Daster, Begini Reaksi Kang Emil
Perempuan Jenggala memiliki hubungan erat dengan masyarakat Cianjur yang terdampak karena terdapat beberapa anggota yang keluarga dan kerabat terdampak langsung. Atas kedekatan tersebut, sejak awal setelah terjadi gempa, sejumlah anggota yang memiliki sanak saudara di Cianjur terlebih dahulu menuju lokasi dan merasakan beberapa kali gempa susulan.
"Kami ikut merasakan duka masyarakat Cianjur. Kami turut berbelasungkawa. Semoga keadaan di Cianjur bisa cepat membaik," jelasnya.
Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 318 korban meninggal dunia akibat gempa Cianjur, Jawa Barat per Sabtu 26 November 2022.
Sementara itu, sebanyak 14 jiwa masih dinyatakan hilang. Sejauh ini tercatat sebanyak 7.729 orang mengalami luka-luka akibat gempa.
(Fakhrizal Fakhri )
