Share

Sesosok Mayat Pria Penuh Tato Ditemukan Mengambang di Sungai Waledan Indramayu

Andrian Supendi, MNC Portal · Selasa 27 Desember 2022 14:24 WIB
https: img.okezone.com content 2022 12 27 525 2735088 sesosok-mayat-pria-penuh-tato-ditemukan-mengambang-di-sungai-waledan-indramayu-jkakE1Diq8.jpg Proses evakuasi mayat pria penuh tato yang mengambang di sungai/Foto: Andrian Supendi

INDRAMAYU - Sesosok mayat pria tanpa identitas ditemukan mengambang di Sungai Waledan, Desa Lamarantarung, Kecamatan Cantigi, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Senin (26/12/2022).

"Mayat tanpa identitas ini berjenis kelamin laki-laki dewasa, mengenakan kaos warna merah, terdapat tato pada bagian wajah, badan, kedua lengan, dan kedua kaki," ujar Kapolsek Cantigi, Iptu Ian Hernawan.

 BACA JUGA:Mess Cendrawasih, Peninggalan Zaman Bung Karno Akan Dibongkar Besok

Iptu Ian mengatakan, penemuan mayat berawal saat seorang warga melihat adanya sesosok mayat mengambang di sungai bawah jembatan pecuk, Kecamatan Sindang, Indramayu, pada Minggu (25/12/2022) sekitar pukul 17.00 WIB.

"Setelah dilakukan pencarian oleh petugas Kepolisian Polsek Cantigi hingga malam hari, mayat tersebut tidak ketemu karena derasnya aliran sungai," katanya.

 BACA JUGA:Sehebat Apa Rudal Patriot, Alutsista Andalan AS yang Bakal Dikirim ke Ukraina?

Keesokan harinya, lanjut Iptu Ian, pada Senin (26/12/2022), petugas kepolisian Polsek Cantigi dibantu dengan Tim Tagana dan Emergency Response Team (ERT) kembali menelusuri sungai untuk melakukan proses pencarian.

Selang beberapa lama, petugas mendapat laporan dari dua orang warga bahwa ada sesosok mayat tersangkut di semak-semak sungai waledan dalam keadaan tengkurap.

Follow Berita Okezone di Google News

"Lalu kami dari Polsek Cantigi dibantu dengan Tim Tagana dan Emergency Response Team segera melakukan evakuasi terhadap mayat tersebut. Setelah di evakuasi korban dibawa ke RSUD Indramayu," terangnya.

Namun, Iptu Ian menyatakan, saat dilakukan identifikasi oleh Tim Inafis Polres Indramayu dengan menggunakan sidik jari dan face ID, identitas mayat tersebut tidak keluar atau tidak mempunyai identitas.

"Berdasarkan keterangan Dokter RSUD Indramayu yang melakukan pemeriksaan luar terhadap jenazah ini, diperkirakan korban sudah meninggal 3-4 hari yang lalu, serta tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan," jelas Kapolsek.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini