Mensos Sedih Lihat Masyarakat Malu Jika Punya Keluarga Disabilitas
JAKARTA - Menteri Sosial (Mensos) RI, Tri Rismaharini mengungkapkan kesedihannya jika masyarakat malu jika memiliki keluarga seorang penyandang disabilitas. Padahal menurutnya semua makhluk sama derajatnya di mata tuhan.
"Saya selalu sedih kalau ada yang malu, ada keluarga yang disabilitas, sedih sekali, apa yang salah dari dia. Karena itu saya campaign terus menerus," kata Mensos Risma dalam perayaan Hari Disabilitas Internasional (HDI) Expo di kantor Kemensos, Jakarta, Jumat (30/12/2022).
BACA JUGA:Norma Risma Disumpahi Ibunya Susah Melahirkan Usai Dipisahkan dengan Menantu Selingkuhannya
Mantan Wali Kota Surabaya lantas mengistilahkan para disabilitas sebagai sosok mutiara. Jika selalu diasah maka akan memiki nilai lebih di tengah masyarakat.
"Disabilitas adalah mutiara-mutiara yang sekarang belum diasah, saya percaya kita bersama dapat mengasah mereka. Mereka akan jadi mutiara yang bisa menghiasi dan membuat dunia ini jadi indah dengan kemampuan mereka," tuturnya.
BACA JUGA:Yusuf Lakaseng: Parigi Moutong Perlu Punya Perwakilan di Senayan
Mensos Risma selalu percaya, bahwa setiap orang diberikan kelebihan dan kekurangan. Sehingga dirinya untuk selalu berusaha guna meningkatkan kekurangan agar dapat sama dengan yang lain.
"Saya percaya di balik orang melihat mereka ada kekurangan, disitu pasti ada kelebihan harus kita ungkap eksplorasi kelebihan tadi," kata dia.
Pada kesempatan itu, Kemensos menggelar HDI Expo 2022 sebagai akhir seluruh rangkaian hari disabilitas internasional yang diperingati pada 3 Desember 2022 lalu.
HDI Expo 2022 menjadi salah satu bentuk penghormatan bagi para penyandang disabilitas melalui berbagai karya yang dihasilkan lalu ditampilkan dalam acara tersebut. Selain itu, juga ada lelang lukisan dan karya-karya disabilitas lainnya.
"Saya tidak ingin saudara disabilitas diruang sendiri, tanpa seseorang atau bahkan menganggap remeh karena itu kemampuan potensi harus selalu di tampilkan dan dieksporlasi," ujarnya.
(Nanda Aria)
