KARAWANG - Sedikitnya 14 rumah di Desa Pamekaran, Kacamatan Banyusari rusak akibat angin puting beliung. Warga sempat panik ketika angin puting beliung terlihat meliuk-liuk di area persawahan mengarah ke pemukiman warga.
Begitu sampai pemukiman, angin puting beliung langsung menabrak sejumlah rumah dan menimbulkan suara keras karena genting-genting berterbangan dan jatuh berkeping-keping.
Kapolsek Banyusari, Iptu Suherlan mengatakan peristiwa angin puting beliung terjadi pada Senin (9/1/2023) siang dan merusak 14 rumah warga. Kerusakan rumah warga terjadi pada bagian atap rumah dan genteng pecah.
"Setelah kami data sebanyak 14 rumah warga rusak. Ada yang mengalami rusak ringan hingga rusak berat," kata Suherlan, Senin.
Baca juga: Update Dampak Puting Beliung di Garut, 12 Rumah Rusak Berat
Menurut Suherlan, warga Desa Pamekaran, Kecamatan Banyusari sempat mengalami kepanikan ketika menyaksikan kedatangan angin puting beliung dari sawah. Sebagian warga sempat merekam peristiwa kedatangan angin puting beliung dari sawah menuju permukiman warga.
“Warga panik ketika melihat angin puting beliung bergerak dari sawah menuju permukiman," katanya.
Suherlan mengatakan, pihaknya bersama pemerintah desa segera bergerak memberikan bantuan kepada warga yang menjadi korban angin puting beliung. Bersama warga setempat membersihkan puing-puing genting yang pecah setelah sempat terbang.