Share

Tidak Akan Ubah Situasi di Medan Perang, Rusia: Kiriman Tank Prancis Akan Perburuk Penderitaan Rakyat Ukraina

Susi Susanti, Okezone · Selasa 10 Januari 2023 15:15 WIB
https: img.okezone.com content 2023 01 10 18 2743585 tidak-akan-ubah-situasi-di-medan-perang-rusia-kiriman-tank-prancis-akan-perburuk-penderitaan-rakyat-ukraina-XT4a5bChQx.jpg Prancis akan segera memasok tank ke Ukraina untuk perang melawan Rusia (Foto: Wikimedia Commons)

MOSKOW - Rusia mengatakan pasokan tank dari Prancis ke Ukraina tidak akan mengubah situasi di medan perang, tetapi justru dapat memperburuk penderitaan rakyat Ukraina.

“Pengiriman ini dapat menambah rasa sakit bagi rakyat Ukraina dan memperpanjang penderitaan mereka,” kata Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov dalam konferensi pers di Moskow, Senin (9/1/2023), dikutip Antara.

Pekan lalu, Prancis menyampaikan rencana pemberian tank tempur ringan AMX 10-RC untuk Ukraina.

BACA JUGA:  Bekerja Menjadi Sukarelawan Kemanusiaan di Perang Lawan Rusia, 2 Pria Inggris Dinyatakan Hilang di Ukraina

Pengumuman itu dikeluarkan melalui sebuah pernyataan setelah pembicaraan telepon berlangsung antara Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.

BACA JUGA:  Rusia Klaim Tewaskan 600 Lebih Tentara Ukraina dalam Serangan di Kramatorsk, Kiev: Itu Propaganda

Namun, belum jelas kejelasan mengenai tanggal dan detail lain dari pengiriman tersebut.

Menurut Peskov, tidak masuk akal untuk berbicara hanya tentang keputusan Prancis karena seluruh Eropa, Amerika Serikat, dan NATO (Pakta Pertahanan Atlantik Utara) telah mengalokasikan puluhan miliar dolar ke Ukraina melalui pengiriman senjata.

Follow Berita Okezone di Google News

Ketika ditanya tentang kemungkinan pembicaraan antara Presiden Rusia Vladimir Putin dan Macron, Peskov mengatakan ada "jeda dalam dialog mereka", tetapi dialog terbukti bermanfaat di masa lalu.

Peskov menepis pernyataan Sekretaris Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional Ukraina Oleksiy Danilov yang mengeklaim bahwa Moskow berupaya menyelesaikan konfliknya dengan Ukraina dan dengan Eropa, seperti penyelesaian isu Korea.

Menurut Peskov, klaim itu palsu. Dia juga menolak desas-desus tentang gelombang baru mobilisasi di Rusia, dengan mengatakan bahwa informasi itu disebarkan di aplikasi perpesanan Telegram oleh akun anonim.

Ia mendorong orang-orang untuk mengandalkan sumber resmi untuk mendapatkan informasi yang tepercaya.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini