Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Telantarkan Lebih dari 50 Penumpang di Landasan, India Cabut Izin Penerbangan Go First dan Tuai Banyak Kecaman

Susi Susanti , Jurnalis-Rabu, 11 Januari 2023 |08:03 WIB
Telantarkan Lebih dari 50 Penumpang di Landasan, India Cabut Izin Penerbangan Go First dan Tuai Banyak Kecaman
Penerbangan Go First tuai kecaman usai menelantarkan lebih dari 50 penumpang di landasan (Foto: MakaluKhabar)
A
A
A

INDIA - Regulator penerbangan India telah mencabut izin sebuah maskapai penerbangan karena meninggalkan penumpang di landasan pacu di negara bagian Karnataka, India selatan.

Sebuah penerbangan dengan Go First, sebelumnya dikenal sebagai Go Air, lepas landas dari bandara di kota Bengaluru, telah menelantarkan lebih dari 50 penumpang di dalam bus di landasan.

Laporan mengatakan para pelancong telah mendaftarkan bagasi mereka dan memiliki boarding pass di tangan. Maskapai tersebut mengatakan sedang menyelidiki insiden tersebut.

 BACA JUGA: Penerbangan Air India Dipermalukan Skandal Buang Air Kecil Pria Mabuk ke Penumpang, Respons Maskapai Dinilai Lambat

Go First meminta maaf kepada penumpang yang melakukan komplain di Twitter namun belum menjelaskan apa yang menyebabkan masalah tersebut.

 BACA JUGA: Angkut 387 Penumpang, Pesawat dari Kanada Jadi Penerbangan Pertama yang Tiba di China

Penerbangan Bengaluru-Delhi diketahui lepas landas pada pukul 06:20 pada Senin (9/1/2023) meskipun beberapa penumpang masih berada di salah satu busnya di landasan.

"Staf darat sedang memeriksa apakah pesawat lepas landas," kata Sumit Kumar, salah satu penumpang, kepada saluran berita NDTV.

"Awalnya, mereka mengatakan penerbangan akan kembali,” lanjutnya.

Setelah penerbangan berangkat, penumpang yang marah men-tweet tentang pengalaman mereka, mengkritik Go First karena "kelalaian".

Penumpang pun menge-tag pihak maskapai, menteri penerbangan federal, dan kantor perdana menteri di tweet mereka.

Go First langsung memberikan respons. "Kami menyesali ketidaknyamanan yang ditimbulkan,” cuitnya.

Seorang perwakilan maskapai kemudian mengatakan kepada surat kabar Deccan Herald bahwa insiden itu sedang "diselidiki" tetapi menolak berkomentar lebih lanjut.

Kantor berita ANI melaporkan bahwa 53 penumpang kemudian diakomodasi dengan penerbangan maskapai yang berbeda sementara dua lainnya menerima pengembalian uang untuk tiket mereka.

Seorang pejabat kepada kantor berita PTI mengatakan regulator penerbangan India, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, telah meminta laporan dari maskapai dan akan mengambil tindakan yang sesuai.

Insiden tersebut adalah yang terbaru dari serangkaian keluhan baru-baru ini terhadap maskapai penerbangan di India.

Pekan lalu, pilot dan awak pesawat Air India diberhentikan karena kesalahan penanganan penumpang mabuk yang mengencingi seorang wanita tua.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement