Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

KKB Terus Tebar Teror, Pangdam Cenderawasih: Jangan Jadikan Warga Tameng!

Nanda Aria , Jurnalis-Sabtu, 14 Januari 2023 |17:13 WIB
KKB Terus Tebar Teror, Pangdam Cenderawasih: Jangan Jadikan Warga Tameng!
Pangdam Cenderawasih Mayjen Muhammad Saleh/Foto: Antara
A
A
A

JAYAPURA - Panglima Kodam XVII Cenderawasih, Mayor Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa, menegaskan kepada kelompok bersenjata di sana jangan menjadikan masyarakat sebagai tameng.

"Jangan jadikan masyarakat sebagai tameng karena aparat keamanan akan mengejar dan menangkap secara terukur," kata dia dikutip dari Antara, Sabtu (14/12/2023).

 BACA JUGA:KH Said Aqil Siradj Dirawat di RS, Kondisinya Terus Membaik

"Yang akan ditangkap adalah mereka yang namanya sudah masuk dalam daftar, di antaranya Nason Mimin dan lainnya," sambungnya.

Diakui, saat ini TNI-Polri tengah mengejar mereka di Kabupaten Pegunungan Bintang secara terukur sehingga dipastikan tidak menyasar ke masyarakat.

 BACA JUGA:Lusa, Bareskrim Limpahkan Berkas Tersangka Kasus Gagal Ginjal Anak PT Afi Farma

Masyarakat juga diingatkan jangan bergabung sekaligus menjauh dari gerombolan pengacau itu serta tidak mengizinkan tempatnya menjadi persembunyian mereka.

Selama ini, kata dia, gerombolan bersenjata di sana menggunakan masyarakat sebagai tameng sehingga menyulitkan alat negara saat menggulung mereka.

Sementara itu Kepala Polres Pegunungan Bintang, AKBP Muhammad Davi Bustomi, secara terpisah mengakui situasi kamtibmas di Kabupaten Pegunungan Bintang berangsur-angsur kondusif.

Ia berharap masyarakat tetap beraktivitas secara wajar sehari-hari karena TNI-Polri terus bersiaga.

"TNI-Polri akan menjaga keamanan termasuk kawasan bandara sehingga kamikami berharap operasionalisasi bandara kembali dibuka untuk penerbangan komersil," kata dia.

Gerombolan bersenjata di Papua sejak Sabtu (7/1/2023) menebar teror dengan membakar gedung SMKN 1 dan Disdukcapil Pegubin serta menembak pesawat milik Ikairos sesaat hendak mendarat di Bandara Oksibil.

Kelompok bersenjata ini kerap menebar teror, di antaranya menembaki dan membunuh warga sipil dan TNI-Polri, membakar fasilitas umum, serta berupaya memisahkan Papua dari NKRI.

(Nanda Aria)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement