Share

Kebakaran Dahsyat Landa Daerah Kumuh Seoul, Puluhan Rumah Hancur Dilalap Api

Rahman Asmardika, Okezone · Jum'at 20 Januari 2023 13:50 WIB
https: img.okezone.com content 2023 01 20 18 2749994 kebakaran-dahsyat-landa-daerah-kumuh-seoul-puluhan-rumah-hancur-dilalap-api-GumzUGVFPZ.jpg Asap tebal mengepul dari Desa Guryong, daerah kumuh di Distrik Gangnam, Seoul, Korea Selatan, 20 Januari 2023. (Foto: Yonhap via Reuters)

SEOUL - Sekira 500 orang dievakuasi pada Jumat, (20/1/2023) setelah kebakaran terjadi di sebuah kota kumuh di ibu kota Korea Selatan, Seoul, yang melahap sekitar 60 rumah, kata otoritas pemadam kebakaran.

Api muncul dan menyebar pada pukul 6:27 pagi waktu setempat di Desa Guryong di Seoul selatan, yang merupakan rumah bagi lebih dari 660 rumah tangga, dan padam sekira lima jam kemudian.

Sekira 60 rumah di area seluas 2.700 meter persegi telah hancur, kata petugas pemadam kebakaran, dengan sekira 600 petugas pemadam kebakaran, petugas polisi dan pasukan serta 10 helikopter dikerahkan untuk memadamkan api. Tidak ada korban yang dilaporkan sejauh ini.

Presiden Yoon Suk Yeol, yang berada di Swiss untuk mengikuti Forum Ekonomi Dunia, menyerukan upaya habis-habisan untuk meminimalkan kerusakan dan memobilisasi semua petugas pemadam kebakaran dan peralatan yang tersedia, kata juru bicaranya Kim Eun-hye, sebagaimana dilansir Reuters.

Menteri Dalam Negeri Lee Sang-min juga menginstruksikan para pejabat untuk mencegah kerusakan sekunder dan melindungi penduduk di daerah terdekat, kata kementerian tersebut.

Salah satu daerah kumuh terakhir yang tersisa, desa ini adalah simbol ketidaksetaraan di ekonomi terbesar keempat di Asia, tepat di sebelah Distrik Gangnam yang makmur dan mencolok.

Daerah tersebut juga rawan kebakaran, banjir, dan bencana lainnya, dengan banyak rumah yang dibangun menggunakan kardus dan kayu, serta penduduk yang terpapar masalah keselamatan dan kesehatan.

Follow Berita Okezone di Google News

Pemerintah telah meluncurkan rencana untuk pembangunan kembali dan relokasi setelah kebakaran besar pada akhir 2014, tetapi upaya tersebut hanya membuat sedikit kemajuan di tengah tarik ulur selama puluhan tahun antara pemilik tanah, penduduk, dan pihak berwenang.

Seoul, Distrik Gangnam, dan pengembang yang dikelola negara juga berselisih tentang bagaimana memberi kompensasi kepada pemilik properti dan apakah penduduk, yang sebagian besar tinggal di sana secara ilegal, berhak mendapatkan dukungan pemerintah untuk relokasi dan perumahan.

Pemerintah kota Seoul mengatakan Walikota Oh Se-hoon mengunjungi desa tersebut dan meminta pejabat untuk menyusun langkah-langkah untuk memindahkan keluarga yang terkena dampak kebakaran.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini