JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman menerjukan ratusan prajurit atau satu batalyon untuk tangani bencana banjir dan tanah longsor di Manado, Sulawesi Utara.
(Baca juga: Longsor di Manado, 3 Orang Tewas dan 2 Hilang)
"Memerintahkan Pangdam XIII/Merdeka untuk segera mengerahkan pasukan dan sarana prasarana untuk membantu evakuasi dan penanganan bencana," tulis keterangan resmi Dinas Penerangan Angkatan Darat, Sabtu (28/1/2023).
Komando kewilayahan setempat, yakni jajaran Kodam XIII/Merdeka, sebanyak 300 personel TNI AD telah diterjunkan ke lokasi guna menyisir titik bencana.
"Menerjunkan ratusan personelnya ke lokasi bencana untuk mengevakuasi masyarakat yang terdampak banjir dan tanah longsor dengan mengerahkan sejumlah LCR dan mendirikan posko pengungsi dan dapur lapangan," ungkapnya.
Untuk wilayah yang terkena banjir di Kota Manado antara lain Kecamatan Mapanget, Kecamatan Tuminting, Kecamatan Singkil, Kecamatan Wenang, Kecamatan Paal 2, Kecamatan Tikala dan Kecamatan Bunaken dengan kedalaman air yang terendam banjir rata-rata antara 1 – 1,5 meter.
Sementara wilayah yang terkena tanah longsor meliputi Kecamatan Singkil dan Kecamatan Paal 2 Kota Manado.
Follow Berita Okezone di Google News