Share

Penembakan Calon Anggota DPD, Diduga Dilakukan Profesional

Demon Fajri, Okezone · Jum'at 03 Februari 2023 16:30 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 03 340 2758624 penembakan-calon-anggota-dpd-diduga-dilakukan-profesional-Ou5VRS1kFR.jpg Ilustrasi (Foto : Freepik)

BENGKULU - Penembakan bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Dapil Bengkulu, diduga dilakukan oleh seorang profesional. Hal tersebut disampaikan Kapolda Bengkulu, Irjen Armed Wijaya, Jumat (3/2/2023).

Insiden yang dialami anggota DPD bernama Rahiman Dani itu ini terjadi di depan rumahnya di Gang Kinal Baru, Kelurahan Pematang Gubernur, Kecamatan Muara Bangkahulu, Kota Bengkulu.

Penembakan terjadi ketika korban ingin menuju ke masjid untuk menunaikan ibadah Sholat Jumat, sekira pukul 12.15 WIB.

Akibat peristiwa itu, korban mengalami luka tembak sebanyak 4 lubang, di bagian bawah punggung sebelah kiri tembus ke bagian depan hingga lengan tangan sebelah kiri.

Saat ini, korban telah mendapatkan perawatan medis di Ruang Rawat Inap, Rumah Sakit Umum Rafflesia, Kota Bengkulu.

Irjen Armed Wijaya mengatakan, terduga pelaku dugaan penembakan ini dilakukan dua orang yang mengenakan sepeda motor. Pelaku mengenakan jaket dan helm.

Dua orang tidak dikenal ini diduga sudah profesional. Di mana mereka diduga menggunakan senjata organik. "Kami coba segera melakukan upaya-upaya untuk menangkap pelakunya. Terduga pelaku ini dua orang. Diduga sudah profesional," kata Armed, saat berada di Rumah Sakit Umum Rafflesia, Jumat (3/2/2023).

Follow Berita Okezone di Google News

Terduga pelaku menembak korban sebanyak satu kali, yang mengenai bagian bawah punggung tembus ke bagian samping hingga tembus ke bagian lengan tangan sebelah kiri.

Korban, kata Armed, ditembak terduga pelaku dengan jarak cukup dekat, yang diduga menggunakan senjata api organik. "Satu kali tembakan. Tembakan mengenai bagian belakang punggung tembus samping ke lengan tangan sebelah kiri, dengan jarak dekat," jelas Armed.

Saat ini, tambah Armed, pihaknya masih dalam penyelidikan dan masih mengecek tempat kejadian perkara, mengumpulkan barang bukti.

"Kita juga akan periksa CCTV di lokasi. Masih penyelidikan," pungkas Armed.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini