Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Minta Foto Mesum Warganya, Kades Cabul di Lombok Tengah Didemo

Ji Edy Gustan , Jurnalis-Selasa, 07 Februari 2023 |16:07 WIB
Minta Foto Mesum Warganya, Kades Cabul di Lombok Tengah Didemo
Ilustrasi/Foto: Istimewa
A
A
A

 

LOMBOK TENGAH - Kepala Desa Ungga, Kecamatan Praya Barat Daya, Lombok Tengah berinisial SHS didemo warganya lantaran diduga melakukan tindak susila dengan cara meminta warganya foto bugil.

Demonstrasi warga itu berakhir ricuh lantaran kepala desa itu menolak mengikuti kemauan warga desa. Warga meminta SHS melakukan sumpah pocong terkait dugaan itu.

 BACA JUGA:Hasil IPK Turun, Jokowi Minta Penegak Hukum Tidak Tebang Pilih

Sebelumnya, korban berinisial L (19) warga Desa Ungga memosting tangkapan layar percakapan di WhatsApp antara dirinya dengan SHS. Unggahan L di akun TikTok itu langsung viral.

Menurut korlap aksi, Apriadi Abdi Negara, peristiwa bermula ketika L yang sedang menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Arab Saudi meminta bantuan SHS agar bisa pulang. L mengaku sudah tidak bekerja lagi dan diduga ditelantarkan oleh majikannya.

 BACA JUGA:Momen Prabowo Dampingi Presiden Jokowi Hadiri Peringatan Satu Abad NU

"Saat itulah Pak Kades ini diduga meminta foto payudara L," ujar Apriadi kepada wartawan di Mataram Selasa (7/2/2023).

Unggahan L di akun TikTok itu memicu amarah warga Desa Ungga. Apriadi mengatakan, warga menuntut SHS mundur dari jabatannya. Lagipula, peristiwa itu dinilai mencoreng nama desa mereka.

"Tapi dia menolak dan keluar dari kantornya begitu saja. Itulah yang membuat warga marah dan terjadi bentrokan dengan aparat," paparnya.

Hingga saat ini, situasi di Kantor Desa Ungga berangsur normal. Aparat kepolisian berjaga-jaga untuk mengantisipasi peristiwa yang tidak diinginkan. Apriadi mengatakan, pihaknya akan terus mendesak Kades Ungga untuk mundur dari jabatannya.

(Nanda Aria)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement