SLEMAN - Aksi kejahatan jalanan atau sering disebut Klitih ternyata juga terjadi di wilayah Kabupaten Sleman. Dua hari sebelum aksi kejahatan di Titik Nol Kilometer, ternyata aksi yang sama juga terjadi di wilayah Kapanewon Gamping Sleman.
Tepatnya Sabtu (4/2/2023) kemarin, HS (42) warga Nogotirto Kapanewon Gamping Sleman tewas meregang nyawa usai menjadi korban pengeroyokan yang dilakukan oleh dua orang pelaku, KT (37) dan WD (37), warga Trihanggo, Kapanewon Gamping.
"Aksi pengeroyokan itu terjadi di Niten, Nogotirto, Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman. Sabtu malam lalu," tutur KBO Satreskrim Polresta Sleman, Iptu Safiuddin
 BACA JUGA:Cerita Korban Klitih di Titik Nol Yogyakarta: Dibacok dan Dikeroyok Pelaku
Aksi brutal tersebut bermula ketika Sabtu malam sekira pukul 20.00 WIB, kedua pelaku bersama satu orang saksi berpesta minum-minuman keras. Mereka mulai menenggak minuman keras di sebuah pos ronda Padukuhan Biru.
Saat ketiganya asyik menenggak minuman beralkohol itulah, korban melintas menggunakan sepeda motor. Saat melintas itulah, korban memainkan tuas gas sehingga memekakkan telinga. Rupanya hal inilah yang memicu emosi para pelaku.
Karena terpengaruh minuman keras, ketiga orang ini langsung melakukan pengejaran dengan berboncengan tiga. Korban berhasil dihentikan oleh tersangka di TKP. Korban yang kalah jumlah memilih untuk kabur melarikan diri.
 BACA JUGA:Aksi Klitih Terjadi di Nol Kilometer Yogyakarta, Polisi Buru 6 Pelaku
"Korban lari meninggalkan motornya menuju persawahan. Kedua pelaku mengejar korban, sedangkan satu orang yang kami jadikan saksi menunggu sepeda motor," ucapnya.
Usai mendapatkan korban, pelaku langsung memukul, menendang dan menusuk korban. Akibat luka yang dideritanya cukup parah akhirnya korban meninggal dunia di tempat kejadian perkara.
Follow Berita Okezone di Google News