JAKARTA - Hujan es hingga puting belung berpotensi melanda Indonesia saat memasuki musim pancaroba atau peralihan musim hujan ke musim kemarau pada Maret, April, Mei 2023. Masyarakat pun diimbau waspada.
“Kita lihat potensi cuaca ekstrem dan bencana hidrometeorologi pada saat pancaroba. Kita lihat, jika pada saat pancaroba pertama dari musim hujan ke musim kemarau nanti, Maret, April, Mei itu terjadi puting beliung, hujan es, kemudian bisa disertai petir,” Deputi Bidang Meteorologi, Guswanto dikutip dari kanal Youtube resmi BMKG, Senin (20/2/2023).
BACA JUGA:Angin Kencang Terjang Kota Palu, 48 Jiwa Terdampak: Waspada Cuaca Ekstrem Masih Mengintai
Menurut Guswanto, pancaroba adalah peralihan antara dua musim. Baik itu, musim kemarau ke musim hujan dan musim hujan ke musim kemarau.
“Sedangkan pancaroba sendiri, itu merupakan peralihan antara dua musim seperti musim kemarau menuju musim hujan atau musim penghujan menuju musim kemarau,” ujarnya.
Menyusul peralihan musim ini, BMKG mengingatkan potensi cuaca ekstrem seperti hujan es, angin puting beliung, juga hujan disertai petir pada saat peralihan musim kemarau ke musim hujan pada September, Oktober, dan November mendatang.
“Dan kemudian kalau kita lihat juga, pada musim pancaroba yang dari kering dari kemarau menuju musim hujan, biasanya kita lihat di September Oktober November yang terjadi puting beliung sama, kemudian ada hujan disertai petir dan hujan es,” ujarnya.