Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pria di Palembang Jual Istri Via MiChat, Ujung-ujungnya Rampok Korban

Dede Febriansyah , Jurnalis-Senin, 20 Februari 2023 |14:29 WIB
Pria di Palembang Jual Istri Via MiChat, Ujung-ujungnya Rampok Korban
Pelaku perampokan di Palembang ditangkap. (Foto: Dede Febriansyah)
A
A
A

PALEMBANG - Aksi kejahatan dilakukan dengan berbagai modus. Salah satu yang bikin geleng-geleng kepala seperti yang terjddi di Palembang. AP (40) berpura-pura menjual istrinya MP (30) kepada lelaki hidung belang dengan tujuan menguras harta korban.

Kapolsek Seberang Ulu II Palembang, Kompol Handryanto mengatakan, kedua pelaku melakukan perampokan dengan modus menjual istrinya via aplikasi MiChat.

"Peristiwa berawal saat korban RLP bertransaksi dengan tersangka MP melalui aplikasi MiChat untuk memesan seorang wanita dengan harga Rp400 ribu," ujar Handryanto, Senin (20/2/2023).

Setelah sepakat korban janjian bertemu di rumah kontrakan tersangka yang berada di Kelurahan Sentosa, Kecamatan SU II Palembang.

"Jadi modus yang dilakukan para tersangka yakni menjual istrinya dengan open BO MiChat seharga Rp400 ribu. Ketika terjadi kesepakatan bertemu di TKP, terjadilah perdebatan soal bayaran, sehingga korban bermaksud membatalkan pesanan," ucapnya.

Saat di lokasi kejadian, lanjut Handryanto, tersangka MP langsung menghubungi suaminya yang datang bersama dengan temannya.

 Baca juga: 5 Perampok Satroni Minimarket 24 Jam di Bogor, Karyawan Kena Sabet Sajam

"Ketika mereka bertiga bertemu di dalam satu lokasi, sempat terjadi kontak fisik. Namun, pada akhirnya, kedua tersangka mengancam dan meminta uang tebusan sebanyak Rp2 juta. Para pelaku merampas handphone dan uang korban," jelasnya.

Dari penangkapan para tersangka, lanjut Kompol Handryanto, petugas menyita sebilah sajam jenis pisau, handphone dan uang Rp1 juta.

"Saat ini para tersangka masih menjalani pemeriksaan intensif penyidik guna pengembangan lebih lanjut," jelasnya.

Sementara itu, tersangka MP menjelaskan, jika dirinya sering menjual istrinya melalui aplikasi MiChat. "Setiap transaksi, pelanggan datang ke rumah, bukan di hotel atau tempat lain," ujarnya.

MP juga mengaku nekat melakukan penganiayaan terhadap korban lantaran kesal karena membatalkan pesanan.

"Saat itu saya kesal dia membatalkan pesanan. Dari itu saya telpon suami dan terjadilah seperti ini," jelasnya.

(Qur'anul Hidayat)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement