5. Gadis Arivia
Gadis Arivia merupakan salah satu perempuan Indonesia penggerak feminisme. Ia menyuarakan isu perempuan serta menjadikan feminisme sebagai kata hati guna memperjuangkan kesetaraan dan keadilan gender.
Awalnya Gadis merupakan akademisi yang kemudian terjun di lembaga nonprofit Yayasan Jurnal Perempuan. Alasan ia mendirikan yayasan tersebut adalah karena terbatasnya ketersediaan bahan bacaan serta jurnal ilmiah mengenai feminisme.
Gadis menyelesaikan pendidikan di Universitas Indonesia. Disertasinya yang berjudul “Filsafat Berperspektif Feminis” kemudian diterbitkan oleh Yayasan Jurnal Perempuan. Gadis tercatat sebagai dosen di Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia. Ia mengajar mata kuliah filsafat, feminisme, hingga isu-isu keadilan sosial.
*diolah dari berbagai sumber:
(Qur'anul Hidayat)