Share

Seorang Anak di Garut Meninggal Akibat Difteri, Total Korban Kini Sudah 9 Orang

Fani Ferdiansyah, Koran Sindo · Jum'at 17 Maret 2023 22:32 WIB
https: img.okezone.com content 2023 03 17 525 2783237 seorang-anak-di-garut-meninggal-akibat-difteri-total-korban-kini-sudah-9-orang-AcXGGgDoaL.jpeg Ilustrasi. (Foto: Medicaldaily)

GARUT - Korban meninggal akibat wabah difteri di Kabupaten Garut bertambah satu orang. Kini total sudah sembilan warga meninggal akibat penyakit tersebut.

Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut Leli Yuliani, mengatakan penderita difteri adalah seorang anak usia 9 tahun asal Kecamatan Cisurupan. Anak yang meninggal ini tak mendapatkan vaksinasi lengkap. 

"Iya satu bertambah (yang meninggal) dari Cisurupan Garut," kata Leli Yuliani, Jumat (17/3/2023). 

Secara total kasus positif difteri di Kabupaten Garut mencapai 14 kasus. Kesembilan orang yang meninggal merupakan bagian dari 14 kasus positif difteri. 

"Kalau untuk kasus suspek mencapai 34 orang," ucapnya. 

Leli Yuliani mengakui jika adanya kasus meninggal akibat difteri disebabkan oleh vaksinasi yang belum lengkap. Oleh karena itu, pemerintah daerah menggelar vaksinasi secara masif. 

"Mengejar imunisasi untuk anak-anak yang belum lengkap status imunisasinya," ujarnya. 

Follow Berita Okezone di Google News

Sementara itu, Wakil Direktur Pelayanan RSUD dr Slamet Garut Muhammad Willy Indrawilis mengatakan, penderita difteri terbaru yang meninggal tidak mengembuskan napas terakhir di rumah sakit. Anak yang positif terpapar difteri itu meninggal di kediamannya di wilayah Kecamatan Cisurupan.

"Yang meninggal ini bukan di rumah sakit, tapi di domisili asal yaitu Kecamatan Cisurupan. Kalau untuk pasien difteri di rumah sakit per Jumat siang tadi sudah tidak ada, karena sudah membaik dan diperbolehkan pulang," kata Muhammad Willy Indrawilis.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini