Jika, posisi Jokowi mendukung Ganjar, tentu akan ada komplikasi posisi Ganjar sebagai kader PDIP.
“Makanya, Jokowi lebih leluasa dukung Prabowo. Makanya, setidaknya akan ada 3 poros. Tetapi, kalau misal PDIP bisa bergabung dengan poros Istana ya kemungkinan besar akan ada 2 poros,” ujar Burhanuddin.
Hingga saat ini, Indikator Politik Indonesia masih memetakan tiga poros yang nampak ke permukaan.
Pertama, poros Prabowo yang mungkin akan diusung oleh Parpol di pemerintah.
Kedua, poros Ganjar dengan asumsi PDIP maju sendiri.
Ketiga, poros Anies yang diusung oleh Nasdem.
(Khafid Mardiyansyah)