Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Keluarga Ungkap Korban TPPO Myanmar Ssal Bandung Disetrum Pakai Alat Khusus

Agung Bakti Sarasa , Jurnalis-Sabtu, 06 Mei 2023 |20:05 WIB
Keluarga Ungkap Korban TPPO Myanmar Ssal Bandung Disetrum Pakai Alat Khusus
Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
A
A
A

BANDUNG - Malang nian nasib Theodora Mayang, korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Myanmar. Berbagai kekerasan fisik diterima hingga disekap apabila tidak betul dalam pekerjaan.

Kakak korban, Valeria Buring mengungkapkan berbagai kekerasan fisik yang diterima warga Kelurahan Isola, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung itu di tempatnya bekerja.

Mayang dan rekan-rekan lainnya rupanya tidak menjalani pekerjaan yang dijanjikan yakni operator setibanya di Kota Myawaddy, Myanmar. Di sana, Mayang dipekerjakan sebagai penipu skimming.

"Ternyata pekerjaan yang dijanjikan sebagai operator tidak ada, mereka disuruh skimming atau mengajak orang investasi ke sebuah website yang bodong," kata Valeria, Sabtu (6/5/2023).

Menurut dia, komunikasi dengan sang adik tidak bisa lancar seperti biasanya. Sebab Mayang mulai dibatasi penggunaan ponselnya dan juga disita. Dalam seminggu, Mayang hanya diberi izin satu kali untuk menelepon keluarganya.

"Sebelum mereka disekap, jadi dia gak bisa pegang HP dengan bebas, mereka itu dikasih ponsel hari Minggu atau Sabtu untuk kasih kabar ke keluarganya. Awalnya tiap minggu, lama-lama jadi sebulan sekali, alasannya karena enggak mencapai target," beber Valeria.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement