Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Jejak Sejarah Karantina Haji di Pulau Onrust, Ribuan Jamaah Ditampung di Barak Penuh Sesak

Rahman Asmardika , Jurnalis-Sabtu, 17 Juni 2023 |07:01 WIB
Jejak Sejarah Karantina Haji di Pulau Onrust, Ribuan Jamaah Ditampung di Barak Penuh Sesak
Barak karantina Haji di Pulau Onrust. (Foto: Dok. Okezone)
A
A
A

Jamaah haji yang meninggal dunia selama masa karantina dimakamkan dengan sederhana, bahkan cenderung sembrono karena jenazah mereka dikubur tanpa memperhitungkan arah kiblat.

Saat ini sisa reruntuhan asrama haji peninggalan masa penjajahan itu masih bisa dilihat di Pulau Onrust, sementara bangunan bekas Rumah Sakit Karantina Haji berada di Pulau Cipir.

Di pulau ini juga terdapat dari reruntuhan barak karantina haji yang merupakan tempat karantina penyakit menular yang terbawa jamaah haji.

Barak yang dibangun pada 1911 itu berjumlah 35 unit, setiap barak menampung 100 jamaah haji.

Kegiatan karantina haji ini kemudian dipindahkan ke Pelabuhan Tanjung Priok pada 1933.

Pada awal masa kemerdekaan, Pulau Onrust dimanfaatkan sebagai Rumah Sakit Karantina bagi penderita penyakit menular, di bawah pengawasan Departemen Kesehatan RI hingga awal 1960.

Sejak 1960 sampai 1965 pulau Onrust digunakan untuk menampung gelandangan dan pengemis serta untuk latihan militer. Kemudian pada 1968 terjadi penjarahan besar besaran di pulau Onrust, sehingga bangunan bersejarah tinggal puing-puing.

(Rahman Asmardika)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement