"Kami berbagi pengalaman, bagaimana menjaga relasi antarumat beragama. Kami senang karena ternyata pengalaman-pengalaman yang diceritakan ya sama-lah antara Kaltim dan Jawa Tengah," paparnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Kalimantan Timur Hadi Mulyadi mengatakan, kehadirannya di Jawa Tengah untuk belajar secara langsung kepada Ganjar dalam mengelola perbedaan dan berbagai persoalan.
"Salah satunya untuk belajar, karena kami menilai Pak Ganjar mengelola perbedaan dengan luar biasa," kata Hadi Mulyadi.
Menurutnya, Jawa Tengah memiliki sekitar sepuluh kali lipat jumlah penduduk di Kalimantan Timur yang hanya berjumlah sekitar 3,7 juta jiwa. Sehingga Jawa Tengah memerlukan pemimpin yang tangguh.
"Sepuluh kali lipat lebih banyak dibanding dengan Kalimantan Timur, sehingga Jawa Tengah diperlukan orang yang tangguh," ucapnya.
(Nanda Aria)