Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ketidakstabilan Politik Tingkatkan Tekanan ke Rusia, Apa yang Akan Dilakukan Putin?

Susi Susanti , Jurnalis-Senin, 26 Juni 2023 |11:29 WIB
Ketidakstabilan Politik Tingkatkan Tekanan ke Rusia, Apa yang Akan Dilakukan Putin?
Presiden Rusia Vladimir Putin (Foto: Sputnik/Kremlin Pool/EPA-EFE/REX)
A
A
A

"Hukum telah kehilangan semua kekuatannya. Bahkan kejahatan berat tidak akan dihukum karena kebijakan politik. Di pagi hari, Anda mungkin dinyatakan sebagai pengkhianat. Di malam hari, Anda bisa menjadi diampuni dan kasus pidana terhadap Anda dibatalkan,” tulisnya dalam sebuah unggahan di media sosial (medsos).

"Negara ini jelas berada di ambang perubahan besar,” ujarnya.

Lalu bagaimana dengan perubahan besar? Namun jika perubahan akan datang, mungkinkah pemberontakan Wagner menjadi pemicunya? Kesepakatan mungkin telah dilakukan dan pemberontakan dibatalkan. Tetapi fakta bahwa pemberontakan terjadi di bawah pengawasan Putin memalukan bagi presiden, yang juga merupakan panglima tertinggi angkatan bersenjata Rusia.

Dan perlu diingat: masa jabatan presiden Putin saat ini akan habis tahun depan.

"Semua kelompok elit sekarang akan mulai memikirkan pemilihan presiden 2024," prediksi Remchukov.

"Mereka akan bertanya pada diri sendiri apakah mereka harus mengandalkan Vladimir Putin, seperti yang telah mereka lakukan sampai kudeta militer ini,” terangnya.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement