Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kerusuhan Pecah di Kota-Kota Prancis Pasca Penembakan Remaja 17 Tahun oleh Polisi

Rahman Asmardika , Jurnalis-Kamis, 29 Juni 2023 |12:56 WIB
Kerusuhan Pecah di Kota-Kota Prancis Pasca Penembakan Remaja 17 Tahun oleh Polisi
Foto: Reuters.
A
A
A

PARIS – Pengunjuk rasa menembakkan kembang api ke arah polisi dan membakar mobil-mobil daerah kelas pekerja Nanterre, pinggiran kota Paris, Prancis pada Rabu, (28/6/2023), pada malam kedua kerusuhan menyusul penembakan fatal terhadap seorang remaja berusia 17 tahun yang dihentkan karena melanggar lalu lintas.

Penggunaan kekuatan mematikan oleh petugas terhadap remaja tersebut, yang berasal dari Afrika Utara, telah menambah persepsi yang mengakar tentang kebrutalan polisi di pinggiran kota-kota terbesar di Prancis yang beragam etnis.

BACA JUGA:

Sesaat sebelum tengah malam, jejak kendaraan yang terbalik terbakar saat kembang api berkobar di garis polisi di Nanterre's Avenue Pablo Picasso.

Polisi bentrok dengan pengunjuk rasa di kota utara Lille dan di Toulouse di barat daya dan ada juga kerusuhan di Amiens, Dijon dan departemen administrasi Essonne di selatan ibu kota Prancis, kata seorang juru bicara polisi, sebagaimana dilansir Reuters.

 BACA JUGA:

Media Prancis melaporkan insiden di banyak lokasi lain di seluruh wilayah Paris yang lebih besar. Video di media sosial menunjukkan puluhan kembang api diarahkan ke balai kota Montreuil, di tepi timur Paris.

Sebelumnya, Presiden Emmanuel Macron menyebut penembakan itu "tidak dapat dijelaskan dan dimaafkan".

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement