Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Insiden Pembakaran Al Quran Swedia, Iran Tolak Kirim Dubes ke Stockholm

Susi Susanti , Jurnalis-Senin, 03 Juli 2023 |07:19 WIB
Insiden Pembakaran Al Quran Swedia, Iran Tolak Kirim Dubes ke Stockholm
Ilustrasi Al Quran (Foto: Reuters)
A
A
A

Setelah kejadian itu, ribuan pengunjuk rasa Irak menggerebek kedutaan Swedia di Irak atas hasutan ulama populis Syiah, Moqtaha al-Sadr. Mereka pergi setelah lima belas menit ketika pasukan keamanan dikerahkan.

Perdana Menteri (PM) Swedia, Ulf Kristersson, mengecam penggerebekan di kedutaan, tetapi juga mengatakan sudah waktunya bagi Swedia untuk merefleksikan identitasnya.

“Tentu saja sangat tidak dapat diterima bagi orang-orang untuk secara tidak sah masuk ke kedutaan Swedia di negara lain. Saya pikir kita juga perlu bercermin di Swedia. Ini adalah situasi keamanan yang serius, tidak ada alasan untuk menghina orang lain,” katanya.

Pembakaran salinan Al Quran telah memicu kerusuhan di Swedia dalam beberapa bulan terakhir. Polisi telah menolak permohonan protes serupa baru-baru ini, tetapi pengadilan kemudian memutuskan bahwa permohonan tersebut harus diizinkan atas dasar kebebasan berekspresi.

Muslim menganggap Quran sebagai kata suci Tuhan dan melihat kerusakan yang disengaja atau menunjukkan rasa tidak hormat terhadapnya sebagai sangat ofensif.

Menyusul pertemuan darurat Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Jeddah pada Minggu (2/7/2023), organisasi yang berbasis di Saudi itu menyerukan negara-negara anggota untuk mengambil "langkah-langkah terpadu dan kolektif" untuk menghentikan negara-negara yang membakar salinan kitab suci Islam.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement