Zen mengatakan korban mengalami kerugian senilai Rp5 juta beserta ponsel, yang raib digasak pelaku. Dia mengatakan kondisi perumahan tersebut tengah dalam situasi sepi.
"Pelakunya satu orang, tidak ada plat nomornya tadi. Situasinya juga sepi jadi kita kurang tahu kejadiannya," kata Zen.
Selain itu, Zen mengungkapkan portal perumahan tersebut biasanya ditutup setiap jam 11.00 WIB. Akan tetapi, ia pun heran lantaran portal perumahan dalam kondisi terbuka.
"Biasanya portal perumahan ditutup jam sebelas siang, ini katanya sih mau ditutup malah kecolongan ada jambret. Tumben sekali memang dibuka itu portalnya," ujar Zen.
Berdasarkan informasj yang dihimpun, pelaku diduga telah membuntuti korban. Saat situasi terpantau sepi, pelaku yang seorang diri pun dengan sigap melancarkan aksinya.
Dalam rekaman CCTV, pelaku terlihat tidak mengenakan helm dan hanya memakai jaket sweater beserta celana pendek. Pelaku tampak mengenakan masker dan mengendarai sepeda motor matic tanpa plat nomor polisi. Hingga saat ini, korban diketahui belum melaporkan aksi penjambretan tersebut ke pihak kepolisian.
(Awaludin)