"Berdasarkan sistem respon militer kami yang baik dan koordinasi trilateral, (kami) akan merespon ancaman nuklir dan misil Korut dengan efektif," lanjutnya.
Ketiga negara terakhir kali melakukan latihan pertahanan rudal tiga arah pada April lalu. Latihan pada Minggu (16/7/2023) itu menjadi latihan keempat di bawah pemerintah Yoon Suk Yeol, yang telah berupaya meningkatkan koordinasi trilateral melawan ancaman militer Pyongyang.
Dalam unjuk kekuatan menghadapi peluncuran ICBM Korut, Korsel dan AS juga mengadakan latihan udara bersama pada Kamis (15/7/2023), melibatkan pesawat pengebom U.S. B-52H.
(Susi Susanti)