SEOUL - Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un mengawasi penembakan rudal pertahanan udara baru untuk menguji kemampuan tempurnya.
Hal ini sebagaimana dilaporkan media pemerintah KCNA, Minggu (24/8/2025).
Laporan tersebut muncul menjelang pertemuan puncak pada Senin (25/8/2025) antara Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden Korea Selatan, Lee Jae Myung.
Melansir Reuters, awal bulan ini, Kim mengecam latihan militer gabungan AS-Korea Selatan karena dianggap "paling bermusuhan dan konfrontatif" terhadap negaranya.
Ia berjanji untuk mempercepat pengembangan nuklir di negaranya.
Sistem senjata anti-udara baru tersebut menunjukkan "respons cepat" terhadap target udara seperti pesawat nirawak serang dan rudal jelajah, kata KCNA.
(Erha Aprili Ramadhoni)