Dia juga menuduh Washington dan sekutunya mengejar kepentingan mereka sendiri dalam konflik ini.
“Jujur saja: Tujuan kebijakan luar negeri kita dalam perang ini sangat kontras dengan tujuan kebijakan luar negeri para sponsor dan pendukung kita,” katanya, seraya menambahkan bahwa Barat bersedia mengorbankan nyawa Ukraina untuk mencapai hasil yang diinginkan.
Ukraina sekarang hanya dapat mempengaruhi para pemimpin Barat pada tingkat "emosional", kata Arestovich.
Pernyataan Arestovich disampaikan di tengah upaya serangan balik Ukraina, yang sejauh ini belum memberikan hasil signifikan. Pasukan Ukraina dilaporkan mengalami kerugian cukup besar, termasuk hilangnya perlengkapan perang yang dipasok Barat.
(Rahman Asmardika)