Informasi yang dihimpun, ponsel pribadi Irjen Ahmad Lutfi diretas sekira 2 minggu lalu. Ponsel itu digunakan untuk telepon seluler maupun WhatsApp, yang juga biasa dikirim pesan oleh wartawan untuk melakukan berbagai konfirmasi berita dengan Irjen Ahmad Lutfi.
Diwawancarai terpisah, Direktur Reskrimsus Polda Jateng Kombes Dwi Subagio mengatakan kejahatan siber bermodus peretasan ponsel ini cukup banyak terjadi di Jateng. Saat diwawancarai beberapa waktu lalu, Kombes Dwi mengatakan korban dari kejahatan ini variatif, dari masyarakat biasa hingga pejabat.
(Erha Aprili Ramadhoni)