Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pemuda Tewas Bersimbah Darah Dikeroyok di Hotel Makassar

Abdullah Nicolha , Jurnalis-Senin, 31 Juli 2023 |00:33 WIB
Pemuda Tewas Bersimbah Darah Dikeroyok di Hotel Makassar
Pemuda tewas dikeroyok di hotel di Makassar, Sulsel. (Ist)
A
A
A

MAKASSAR - Seorang pemuda berinisial MF (26) tewas bersimbah darah usai dikeroyok dan ditikam sejumlah pria di area salah satu hotel melati di Jalan Andi Tonro, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu (30/7/2023) dini hari .

Berdasarkan pantauan di lokasi, sebilah senjata tajam badik ditemukan di areal parkir dan bercak darah di bagian lobi hotel. Selain itu sejumlah vas bunga juga pecah berserakan di lantai.

Tampak juga dua orang pria diamankan polisi untuk dimintai keterangan.

Dari rekaman CCTV yang diterima dan keterangan saksi mata, diketahui sebelum korban ditemukan tewas, terjadi keributan di lantai dua hotel.

Salah seorang pria yang diduga menjadi korban memanggil pasangannya naik ke lantai 3. Hanya saja, perempuan tersebut enggan menuruti permintaan lelaki tersebut.

Keributan pun tak terhindarkan hingga salah seorang pemuda tersungkur dan tewas bersimbah darah di luar hotel.

“Tadi saya lihat bertengkar di lantai 2, cowoknya bilang ke lantai 3 tapi ceweknya bilang mau pulang. Sudah itu tidak lama ribut di bawah. Tadi saya lihat ada dua laki-laki, satu perempuan. Pelaku tadi masih pegang badiknya,” tutur salah seorang saksi mata, Vani.

Sementara itu, Kapolrestabes Makassar, Kombes Mokhamad Ngajib di lokasi membenarkan peristiwa tersebut yang menyebabkan seorang pemuda tewas.

Saat ini pelaku sementara dalam pengejaran. Polisi juga sudah mengamankan barang bukti berupa CCTV detik-detik korban ditikam serta melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi yang melihat kejadian tersebut.

"(Korban) dibawa ke Rumah Sakit (RS) dan meninggal dunia, sekarang kita masih melakukan pengejaran terhadap pelakunya,” ujarnya.

Kapolrestabes mengaku, belum diketahui apa motifnya, dan segera akan dikembangkan.

“Sekarang kita sudah olah TKP dan memeriksa CCTV, kita juga sementara memeriksa sejumlah saksi dan sementara mengejar pelaku," tuturnya.

(Erha Aprili Ramadhoni)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement